Kepolisian akhirnya mengubah ujian praktik SIM menjadi berbentuk sirkuit. Ubahan tersebut berlaku khusus untuk ujian SIM golongan C atau sepeda motor.
Kombes Pol Latif Usman, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya menegaskan bahwa perubahan sudah melalui beragam tahap pengkajian. Dengan demikian kualitas mengemudi para pemegang SIM tetap terjaga namun masyarakat akan merasa lebih dimudahkan.
“Mulai Jumat (05/08) pagi sudah dilaksanakan khusus di Daan Mogot, Polres Tangerang Kota, Tangerang Kabupaten, Tangerang Selatan, Depok dan Bekasi Kota,” ungkap Kombes Pol Latif Usman (03/08).
Dilansir Antara, ia menegaskan bahwa perubahan materi ujian praktik SIM menjadi berbentuk sirkuit ini tidak mengurangi esensi keahlian dalam berkendara. Pasalnya ujian tersebut tetap akan dilakukan secara ketat.
Perubahan pertama yang dilakukan adalah lintasan dibuat menyerupai sirkuit. Di lintasan tersebut sudah ada empat materi ujian praktik dengan ukuran diperlebar dan tanpa materi tes zig-zag.
Advertisement
Kedua adalah ujian membentuk angka delapan diubah menjadi berbentuk S. Ketiga, ukuran lintasan diperlebar dari sebelumnya hanya 1.5 kali lebar kendaraan menjadi 2.5 kali.
“Intinya ada beberapa yang dianggap sulit tetapi tidak mengurangi keselamatan dan keahliannya, ” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta kepada Kakorlantas melakukan perbaikan terhadap layanan pembuatan SIM. Ia memerintahkan agar ujian dibuat dengan menyesuaikan kebutuhan dalam berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya.
Menurutnya ujian praktik SIM khususnya untuk sepeda motor dinilai terlalu sulit dan memberatkan masyarakat. Bahkan ia mengatakan peserta yang lulus ujian praktik bisa menjadi pemain sirkus.
“Kalau yang lolos dari situ, pasti bisa jadi pemain sirkus. Jangan terkesan bahwa pembuatan ujiannya khususnya praktek hanya mempersulit dan ujung-ujungnya di bawah meja, enggak tes, malah lulus,” ungkapnya dalam kegiatan Upacara Wisuda STIK Tahun Ajaran 2023 di Lemdiklat Polri, Jakarta (21/06).
Advertisement
Ia pun berpendapat bahwa ujian pembuatan SIM seharusnya bisa menyesuaikan zaman. Salah satunya adalah mengutamakan nilai keselamatan serta tertib berlalu lintas yang belakangan semakin sulit ditemui.
You must be logged in to post a comment Login